Woy, netizen +62 lagi-lagi dibuat auto elus dada sambil istighfar. Di saat banyak dari kita masih mikirin cicilan dan tagihan akhir bulan, sebuah postingan viral sukses menampar realita. Akun Instagram treads, jamtangan.com, baru-baru ini menyorot koleksi arloji para politikus kita, dan harganya, goks, bikin mata melotot dan dompet terasa makin tipis.
Sebuah cuitan dari akun kurnstd merangkum kegelisahan banyak orang, "Jam tangan politikus DPR.... Harus banget luxury watch? Gak bisa pake Garmin Forerunner aja gt?" Pertanyaan simpel tapi nusuk, karena yang dipamerkan bukan sekadar jam tangan, tapi simbol status yang harganya bisa buat beli rumah atau mobil baru.
Adies Kadir: Tunjangan Masuk Akal, Jam Tangan Tak Masuk Nalar
Fokus utama sorotan jatuh pada Wakil Ketua DPR RI, Adies Kadir. Namanya jadi perbincangan panas setelah pernyataannya yang menyebut tunjangan rumah Rp50 juta per bulan itu "masuk akal". Namun, yang bikin netizen makin geregetan adalah outfit yang melingkar di pergelangan tangannya saat menyampaikan berbagai pernyataan.
Dalam satu foto, Adies Kadir terlihat mengenakan Rolex Sky-dweller Yellow Gold dengan tali Oysterflex. Menurut riset dari jamtangan.com, harga jam tangan ini ditaksir mencapai Rp751 juta! Angka yang mind blowing, setara dengan harga apartemen studio di Jakarta. Di kesempatan lain, saat berapi-api di depan mikrofon, ia kedapatan memakai Audemars Piguet Royal Oak Offshore 42. Jam tangan legendaris ini harganya juga nggak main-main, dibanderol sekitar Rp424,9 juta.
Kalau kita total, dua jam tangan itu saja sudah bernilai lebih dari satu miliar rupiah. Sebuah ironi yang menyakitkan saat disandingkan dengan argumennya tentang biaya "kos Rp3 juta per bulan" untuk para anggota dewan.
Bukan Cuma Satu, Ini Sudah Jadi Tren
Fenomena flexing jam tangan mewah ini ternyata bukan cuma milik satu orang. Pejabat lain yang juga Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad, juga tak luput dari sorotan. Dalam sebuah acara, ia terlihat memakai Rolex Oyster Perpetual 41mm dengan dial kuning cerah yang super mencolok.
Jangan salah, meski terlihat lebih simpel, jam tangan ini adalah salah satu hype piece yang harganya meroket gila-gilaan di pasar sekunder. Harganya? Diperkirakan mencapai Rp325 juta. Sebuah angka fantastis untuk sebuah jam tangan yang fungsi utamanya, ya, tetap untuk menunjukkan waktu.
Sebuah Cermin Retak Antara Wakil dan Rakyat
Tentu, memiliki barang mewah adalah hak setiap orang yang mampu membelinya. Tidak ada hukum yang melarang seorang pejabat publik memiliki jam tangan seharga ratusan juta. Namun, yang menjadi pertanyaan besar bagi publik adalah soal empati dan sensitivitas.
Di tengah kondisi ekonomi yang menantang bagi sebagian besar rakyat, memamerkan kemewahan yang nilainya puluhan bahkan ratusan kali lipat dari UMR seolah menciptakan jurang pemisah yang semakin dalam. Ini bukan lagi soal fungsi, tapi soal citra. Citra seorang pelayan rakyat yang gaya hidupnya justru jauh dari realita rakyat yang dilayaninya.
Pada akhirnya, jam-jam tangan mewah ini menjadi simbol dari sebuah cermin yang retak. Di satu sisi, ada wajah para wakil rakyat dengan segala fasilitas dan kemewahannya. Di sisi lain, ada pantulan wajah rakyat yang mereka wakili, yang mungkin hanya bisa bermimpi untuk memiliki sebagian kecil dari kemewahan itu.
Tags:
Adies Kadir, Sufmi Dasco Ahmad, Jam Tangan Mewah, Rolex, Audemars Piguet, DPR RI, Tunjangan DPR, Gaya Hidup Pejabat, Viral, Jamtangan.com, Politik Indonesia, Luxury Watch